Kompor Ngaben Meledak di Gianyar: Ini Sosok 2 Korban Tewas

Kompor Ngaben Meledak di Gianyar: Ini Sosok 2 Korban Tewas - GenPI.co BALI
Ini sosok dua korban tewas dalam tragedi kompor mayat Ngaben meledak di Gianyar, Bali. Foto: Antara

Di antara enam pasien ledakan kompor saat Ngaben massal di Desa Adat Selat, Desa Belega, Gianyar, Jumat (19/08/22) malam yang dilarikan ke Denpasar, dua korban merupakan korban terparah.

Setelah dinyatakan meninggal dunia, dua korban ledakan kompor di Gianyar dibawa ke rumah duka. Insiden maut bermula pada Jumat (19/08/22) pukul 18.45 WITA saat digelar upacara Ngaben massal di Setra Desa Adat Belega, Blahbatuh, Gianyar.

Upacara Ngaben massal untuk membakar tulang belulang atau kerangka jenazah ini diikuti 14 kelompok dan 64 sawe.

Sekitar pukul 19.30 WITA, tabung minyak kompor jenazah tiba-tiba meledak di lokasi pembakaran Sawa kelompok Arya Tanmundur (pembakaran yang terakhir).

Tabung minyak berisi bahan bakar solar tiba-tiba meledak yang mengakibatkan terjadinya kebakaran dengan menimbulkan korban luka bakar, baik dari petugas kompor maupun semeton setempat yang berada di lokasi kejadian.

Menurut pemilik kompor I Made Suarta, ada tujuh kompor yang digunakan untuk upacara Ngaben massal, masing-masing berisi lima tabung dan satu unit kompresor.

Kompor minyaknya menggunakan bahan bakar solar, sedangkan kompresor memakai pertalite.

Api baru dapat diatasi setelah tiga Unit mobil Pemadam Kebakaran kabupaten Gianyar membantu memadamkan api. Kendati demikian, tragedi kompor Ngaben meledak ini tetap memakan dua korban jiwa. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya