Bali Terbukti Rentan Kejahatan Narkoba, Polisi Ungkap Fakta Ini

Bali Terbukti Rentan Kejahatan Narkoba, Polisi Ungkap Fakta Ini - GenPI.co BALI
Polda Bali musnahkan narkoba. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Polisi Daerah (Polda) mengungkapkan fakta tak terduga terkait maraknya kejahatan narkoba dari Januari hingga November 2021 ini di pulau Bali.

Direktur Reserse khusus narkotika pihak otoritas terkait, Kombes Pol Mochamad Khozin di Mapolda menerangkan jika terjadi peningkatan kasus mencapai tiga kali lipat jika dibandingkan tahun lalu.

Gilanya lagi, temuan ganja menjadi salah satu paling banyak diselidiki oleh Polda Bali dengan bukti kenaikan kasus hingga tiga kali lipat ketimbang biasanya di masan pandemi.

BACA JUGA:  Sempat Pesan Kopi, Misteri Kematian Arsitek Bali Nyoman Mastra

"Yang saya herankan pandemi ini enggak berpengaruh sama sekali, buktinya kasus narkoba makin banyak, ganja meningkat, sumber asalnya pasti dari Aceh," kata Khozin, Rabu (17/11/21).

Fakta tak terduga yang dibeberkannya pun tergolong miris, sebagian besar orang-orang melakukan bisnis barang haram di Pulau Dewata. Buktinya terlihat dari total 818 kasus bahkan sebelum bulan Desember.

BACA JUGA:  PSSI Untungkan Bali United Soal Tuan Rumah BRI Liga 1, LIB PHP?

"Jadi masih kurang satu bulan (Desember), tapi kami sudah mengungkap 818 kasus sampai bulan November, ada juga kemarin yang baru tertangkap tapi belum didata," kata dia lagi.

Sayangnya, dari sekian banyak temuan kasus itu, pihak polisi belum mampu mengungkap sosok bandar narkotika. Pasalnya sebagian besar yang ditangkap ialah kurir saja.

BACA JUGA:  Satgas Covid-19 Tabanan Bali Lakukan Ini Usai PPKM Masuk Level 2

Fakta lain yang cukup menarik perhatian ialah tersangka dominan peredaran narkotika ini didominasi oleh masyarakat lokal Bali dari usia 17 hingga 30 tahun. Sementara peredarannya dari luar wilayah provinsi terkait.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya