Gemar Anggap Spirit Doll Jadi Anak, Psikolog: Tanda Gangguan Jiwa

Fenomena menganggap spirit doll sebagai anak manusia membuat seorang psikolog Universitas Indonesia, A. Kasandra Putranto berkata sebagai tanda gangguan jiwa.


Redaktur:
Reporter:
Gemar Anggap Spirit Doll Jadi Anak, Psikolog: Tanda Gangguan Jiwa - GenPI.co BALI
Ilustrasi seseorang main spirit doll. Foto: Antara

"Kita bisa membantu untuk meningkatkan keterampilan sosialnya agar bisa menjalin pertemanan dan kedekatan dengan orang lain," ucapnya.

Kasandra menambahkan bahwa suatu hal penting mencari perkara mengapa orang-orang tersebut memilih spirit doll sebagai pengusir kesendirian mereka. Dengan begini masalah gangguan jiwanya bisa teratasi. (Ant)

 

BACA JUGA:  Alami Tabrak Lari, Cewek Buleleng Bali Ini Meninggal Mengenaskan

Video seru hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya