Dilema Kebisingan Canggu, Warga Lokal Bali Beberkan Ini

Dilema Kebisingan Canggu, Warga Lokal Bali Beberkan Ini - GenPI.co BALI
Dilema kebisingan Canggu bikin warga lokal Bali beberkan suatu hal. Foto: JPNN

"Sebagian besar yang protes adalah pemilik penginapan. Mereka orang kaya dari Jakarta. Jika untuk warga Canggu, maka mereka sudah menerima kebisingan ini," kata Nyoman.

Penduduk Tibubeneng, Putri dan Meity menyebut bahwasannya para tamu di penginapan mereka tak keberatan dengan kebisingan di berbagai bar atau kelab malam.

"Sejatinya sudah ada banyak aturan yang diberlakukan, namun ada saja orang yang melanggarnya. Tapi tamu kami sama sekali tak keberatan," ujar mereka.

Yasa selaku warga Canggu turut berkomentar soal penerapan aturan baru kehidupan malam akan menguntungkan bagi pariwisata.

Tapi, ia menuding kebisingan hanya terjadi di Canggu semata sehingga seharusnya aturan tersebut tak berlaku di wilayah lain seperti Berawa. Pasalnya, tempat itu jauh dari pemukiman warga dan memang ditujukkan untuk kalangan turis.

"Di sisi lain kami ingin lebih banyak turis. Jika kita tak menerima konsekuensinya, maka bagaimana kita bisa berkembang? Ini akan bawa masalah besar," tutur Yasa.

Dilema masalah kebisingan Canggu tak pelak menjadi salah satu isu dalam dunia pariwisata Bali. Sebagian menolak, sebagian lagi menerima karena manfaatnya dalam bidang ekonomi. (*)

Lihat video seru ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya