Virus Covid-19 Mengubah Pariwisata Bali Bak 'Pulau Hantu'

Virus Covid-19 Mengubah Pariwisata Bali Bak 'Pulau Hantu' - GenPI.co BALI
Ilustrasi wisatawan di Bali. Foto: Antara

Tiga Pulau Gili yakni Trawangan, Meno, dan Air ada 800 hotel dengan 7000 ruang, tapi hanya 20 dan 30 persen yang dibuka. Sementara toko, tempat minum, kafe dan restoran terlihat seperti kota tua dengan debu yang banyak.

Berbagai sektor yang begitu minim pengunjung pun terlihat di berbagai tempat lain yang biasanya ramai oleh turis-turis asing dan dalam negeri.

Adapun selama pandemi Covid-19, situasi bak Pulau Hantu yang menimpa Bali bisa jadi tetap tak terelakan. Bahkan menurut pendapat ahli, pemulihan situasi ini baru bisa terealisasi pada 2024 mendatang. (*)

BACA JUGA:  Dubes Kroasia Temui Wali Kota Denpasar Bali, untuk Apa?

 

 

BACA JUGA:  Ceko Ragu, Cok Ace Yakinkan Pariwisata Bali Aman Covid-19

 

 

BACA JUGA:  Hanya Demi Anjing Liar Bali, Wanita Australia Ini Sewa Jet Mewah

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya