Menurut Bupati, dua kegiatan tersebut sangat penting dilakukan untuk mengajak masyarakat menyampaikan aspirasi.
Mimbar Merah Putih juga untuk membiasakan generasi muda khususnya para siswa untuk tampil di muka umum dan menyampaikan aspirasinya secara santun dan inovatif.
"Kegiatan ini harus kembali digelar setelah hampir tiga tahun vakum akibat pandemi Covid-19. Oleh karena itu, saya sudah tugaskan Kepala dinas Pendidikan untuk segera menindaklanjuti pelaksanaan kegiatan ini," paparnya.
Bupati Suwirta berharap penghapusan denda PBB sendiri begitu bermanfaat bagi kalangan warga Klungkung, Bali dengan ekonomi menengah kebawah. (Ant)
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News