Imigrasi Bali: Kronologi Pelanggaran 2 Bule Cewek Maroko

Imigrasi Bali: Kronologi Pelanggaran 2 Bule Cewek Maroko - GenPI.co BALI
Pihak Imigrasi Bali ungkap kronologi pelanggaran dua bule cewek cantik asal Maroko. Foto: JPNN

GenPI.co Bali - Kronologi pelanggaran berat yang dilakukan dua bule cewek cantik kakak-adik asal Maroko dibongkar oleh pihak Imigrasi Bali baru-baru ini.

Melalui Kepala Kanwil Kemenkumham Pulau Dewata Anggiat Napitupulu dua orang warga negara asing (WNA) bernama inisial MO (41) dan ZO (37) diketahui melakukan pelanggaran overstay.

Dua bule cewek cantik itu pada akhirnya dideportasi dari Bali pada Selasa (02/08/22) melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

Menurut Anggiat, baik MO dan ZO awalnya tiba di Indonesia pada 27 November 2019 di Bandara Internasional Soekarno Hatta dari Casablanca, Maroko setelah sebelumnya transit di Istanbul, Turki.

“Tujuan masuk ke Indonesia untuk liburan. Jadi, masuk dengan menggunakan Bebas Visa Kunjungan (BVK),” ujar Anggiat Napitupulu, Selasa (02/08/22).

BVK yang dimiliki oleh kedua wanita asal Negeri Arab Maghrib, sebutan untuk Maroko, hanya berlaku selama 30 hari.

Masalah mulai muncul setelah masa berlaku izin tinggal mereka di Bali berakhir pada 26 Desember 2019.

“Keduanya memilih bertahan, tidak meninggalkan wilayah Indonesia,” kata Anggiat.
Kepada penyidik Wasdakim, keduanya mengaku tidak kembali ke Maroko karena penerbangan internasional ke negaranya tutup lantaran pandemi Covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya