Telan Biaya Sektor Berkelanjutan Rp639 Triliun, Ini Komitmen BRI

Telan Biaya Sektor Berkelanjutan Rp639 Triliun, Ini Komitmen BRI - GenPI.co BALI
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI gelontorkan dana fantastis demi memenuhi komitmen ini. Foto: BRI

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, ke depannya perseroan sangat mungkin dan terbuka peluang untuk kembali menerbitkan instrumen yang berbasis Green Economy atau ESG.

“Ini menunjukkan antusiasme masyarakat dan investor untuk membeli instrumen-instrumen yang didasarkan pada aspirasi BRI dalam merealisasikan Green Economy," kata dia.

Sunarso pun menambahkan bahwa biaya besar itu pun sepadan karena bakal meningkatkan ESG kedepannya.

"BRI akan terus memperkuat implementasi ESG dari sisi pendanaan yang disebut ESG Fund atau ESG Liabilities,” ungkapnya.

Terpisah, Kepala Riset Samuel Sekuritas Suria Darma juga mengatakan bahwa penerbitan green bond akan menjadi tren seiring dengan kebutuhan dana jumbo untuk proyek berkelanjutan.

“Prospeknya besar, karena ke depan pendanaan yang terkait dengan lingkungan atau ESG semakin diminati khususnya oleh investor-investor yang mementingkan pendanaan atau investasi yang mereka lakukan juga terkait dengan ESG,” katanya.

Sesuai dengan visi pemerintah untuk mencapai netral karbon pada 2060, di sektor keuangan BRI pun turut berupaya mewujudkan sustainable finance atau pembiayaan berkelanjutan.

Dengan demikian, diharapkan dapat mendorong penyaluran kredit kepada industri ramah lingkungan. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya