Ada Mafia Minyak Goreng di Denpasar Bali? Ini Temuan Polisi

Ada Mafia Minyak Goreng di Denpasar Bali? Ini Temuan Polisi - GenPI.co BALI
Polisi periksa beberapa pasar untuk mencegah adanya mafia minyak goreng di Denpasar, Bali. Foto: JPNN

GenPI.co Bali - Demi tepis adanya kawanan mafia di tengah isu kelangkaan minyak goreng seantero Denpasar, Bali, pihak polisi melakukan sidak mendadak, Selasa (22/03/22).

Sebagaimana diketahui sebelumnya, salah satu bahan pokok yang acapkali digunakan untuk memasak tiba-tiba jarang ditemukan di pasaran.

Fenomena ini menyusul keputusan pemerintah menetapkan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng jenis curah tak lebih dari Rp14 ribu/liter.

Sebagian besar provinsi seantero Indonesia, tidak terkecuali Pulau Dewata pun mulai merasakan dampaknya. Beberapa kalangan ibu rumah tangga mengaku tak mendapat stok minyak goreng karena stok habis.

Nah, mencurigai adanya kalangan mafia atau penimbun produk hasil kelapa sawit tersebut, pihak Polisi Resor Kota (Polresta) Denpasar, Bali pun melakukan penyelidikan.

Hasilnya? Beruntung tidak ditemukan para penimbun minyak goreng seperti diungkapkan Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas pasca pemeriksaan di Pasar Kreneng.

"Kami tetap melakukan operasi dan peran serta kerja sama semuanya untuk ikut memonitor. Karena kami juga termasuk satgas pangan yang wajib melakukan pemeriksaan di lapangan," kata AKBP Bambang, Selasa (22/03/22).

Pihak kepolisian akan terus melakukan pengawasan kepada distributor sampai pada tingkat konsumen dan masyarakat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya