Semrawut! Ini Cara Tim Yustisi Denpasar Tertibkan Pengamen

Semrawut! Ini Cara Tim Yustisi Denpasar Tertibkan Pengamen - GenPI.co BALI
Ini cara Tim Yustisi Denpasar tertibkan pengamen. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Pengamen, gelandangan dan pengemis semakin semrawut di Kota Denpasar. Ini cara Tim Yustisi Denpasar menanganinya.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Denpasar, Dewa Gede Anom Sayoga, mengatakan keberadaan pengamen, gelandangan dan pengemis diamankan dengan cara humanis.

Pengamanan ini disertai dengan penertiban protokol kesehatan level 2 untuk wilayah Jawa dan Bali.

BACA JUGA:  Bali International Film Festival Digelar 11-14 November

“Saat penertiban masih banyak pengamen dan pengemis yang main kucing-kucingan atau melarikan diri. Sehingga, yang bisa dijaring hari ini hanya dua orang,” ujar Gede Anom, pada Minggu (7/11/2021).

Dia menjelaskan, sebelumnya petugas sudah memantau adanya puluhan pengamen, gelandangan dan pengemis yang berkeliaran di wilayah Denpasar.

BACA JUGA:  Dukung Program Gemarikan, Wabup Bangli Ikut Bagikan Ikan Mujair

“Kami selalu melakukan pendekatan humanis sehingga mereka sadar dengan perbuatannya yang melanggar aturan,” katanya.

Gede Anom memaparkan, penertiban pengamen, pengemis dan gelandangan dilakukan karena mengganggu ketertiban umum dan adanya laporan dari masyarakat.

BACA JUGA:  Tingkatkan Layanan Kesehatan, Rumah Sakit Umum Bangli Dibangun

Keberadaan mereka juga sangat mengganggu lalu lintas dan membahayakan dirinya sendiri maupun orang lain.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya