Tradisi Siat Yeh dan Kebo Dongol Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Tradisi Siat Yeh dan Kebo Dongol Jadi Warisan Budaya Tak Benda - GenPI.co BALI
Bupati Nyoman Giri Prasta menyerahkan sertifikat Warisan Budaya Tak Benda Untuk Desa Adat Kapal dan Desa Adat Jimbaran, Jumat (04/03/2022). Foto: Pemkab Badung.

GenPI.co Bali - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia menerapkan dua tradisi di dua desa adat di Kabupaten Badung ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB).

Dua tradisi tersebut yakni Siat Yeh di Desa Adat Jimbaran dan Tradisi Kebo Dongol di Desa Adat Kapal.

Dua tradisi tersebut dilakukan setelah umat Hindu melakukan tapa brata Penyepian.

"Maka hari ini warga Jimbaran melaksanakan tradisi Siat Yeh dan di Desa Adat Kapal melaksanakan Kebo Dongol dan ini harus kita lakukan dan lestarikan," kata Bupati Badung Nyoman Giri Prasta saat menyerahkan sertifikat WBTB, di Desa Adat Jimbaran, Jumat (04/03/2022).

Dengan demikian, saat ini sudah ada 13 WBTB yang dimiliki Desa Adat di Badung.

Terkait hal tersebut, Pemkab Badung akan mendukung tradisi ini dengan memberikan uang pembinaan.

Koordinator pemuda peserta Siat Yeh I Komang Agus Wiweka mengatakan, tradisi Siat Yeh sempat terkubur karena pesatnya perkembangan jaman.

Warga Jimbaran kemudian membangkitkan kembali tradisi ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya