Pariwisata Bali Surut Efek Pandemi Covid-19, DPRD: Kuncinya Sabar

Pariwisata Bali Surut Efek Pandemi Covid-19, DPRD: Kuncinya Sabar - GenPI.co BALI
DPRD sebut pariwisata Bali akan kembali seperti sedia kala dengan kunci pentingnya ialah sabar. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Makin memperihatinkannya pariwisata Bali semasa pandemi Covid-19 membuat masyarakat sengsara hingga kini. DPRD wilayah terkait pun sebut sabar ialah kunci melalui semua ini.

Bicara soal Pulau Dewata yang terngiang-ngiang ialah panorama indah, kekayaan kebudayaan, dan banyaknya objek-objek wisata yang mampu memanjakan pengunjung.

Namun, semenjak wabah Corona menyebar akhir tahun 2019 lalu, segalanya berubah. Beberapa tempat pariwisata alami kebangkrutan, sebagian besar disebabkan gara-gara tak adanya kunjungan turis.

BACA JUGA:  Pariwisata Bali Nihil Wisman, Pelaku Wisata Protes Keras

Masalah ini kian menjadi-jadi kala aturan dari pemerintah terkait masalah karantina serta PPKM justru membuat turis asing lari. Padahal, pencabutan kedatangan tamu internasional sudah diberlakukan 14 Oktober 2021 lalu.

Hinagga bulan Desember 2021 ini wisman yang datang hanya 45 orang, anggota DPRD Bali pun mencoba tenangkan masyarakat bahwa kesabaran merupakan solusi terbaik saat ini.

BACA JUGA:  Kabar Baik Pariwisata? PHRI: 22 Ribu Wisdom Datangi Bali per Hari

"Kami harapkan kepada elemen masyarakat yang bergerak di sektor pariwisata untuk bersabar dan menunggu kunjungan wisatawan mancanegara," kata anggota dewa Dewa Made Mahayadnya, Rabu (15/12/21).

Ia pun menambahkan bahwasannya Pulau Seribu Pura tak perlu terlalu risau karena pemerintah sedang melego para konsulat bisa mengundang para wisatawan asing untuk datang.

BACA JUGA:  Viral! Siswi SMP Digilir ABG Buleleng Bali Gabung Komunitas Ini

"Pemerintah provinsi dan masyarakat sudah berjuang untuk memulihkan sektor pariwisata karena kita menyadari pariwisata adalah andalan masyarakat Bali," kata dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya