Gubernur Koster: Jangan Ada Petisi Soal Pariwisata Bali, Kenapa?

Gubernur Koster: Jangan Ada Petisi Soal Pariwisata Bali, Kenapa? - GenPI.co BALI
Gubernur Koster dan DPRD Bali sepakat ajukan ranperda baru. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Demi bisa membuat pariwisata Bali seperti sedia kala, muncul berbagai petisi menuntut pemerintah Indonesia tahun ini. Gubernur I Wayan Koster tak sepakat, apa alasannya?

Berbagai kalangan, baik itu pemilik objek wisata dan masyarakat Pulau Dewata merasa kecewa dengan berbagai aturan pemerintah pusat.

Bagaimana tidak? Di masa pandemi Covid-19 yang mulai mereda, mereka urung juga mendapatkan kunjungan wisatawan asing yang notebene sumber pendapatan tertinggi.

BACA JUGA:  Bantu Bali Tangani Pandemi Covid-19, Gubernur Koster Dapat Trofi

Cukup mengherankan, mengingat PPKM serta vaksinasi massal membuat kasus positif Corona kian sedikit dan pencabutan larangan kedatangan turis asing sudah dicabut 14 Oktober 2021 lalu.

Beberapa orang pun menuding jika semua ini tak lepas imbas regulasi kompleks pemerintah mulai dari pemberlakuan karantina lima hari yang kini dipangkas jadi tiga hari.

BACA JUGA:  Gubernur Bali Koster Desak DPR RI Lakukan Keadilan Ini

Alhasil, para pelaku bisnis pariwisata Bali melayangkan surat petisi agar aturan itu tak digalakkan.

Hanya saja Gubernur Koster meminta warga menghentikan usaha tersebut dengan dalih meminta bantuan presiden akan berakhir sia-sia dan berkata kebijakan itu merupakan opsi terbaik dari pusat.

BACA JUGA:  Bali Herd Immunity, Klaim Gubernur Koster ke Dubes Australia

"Saya berharap anggota dewan mengedukasi para pelaku bisnis bahwasannya membuat petisi tak akan selesaikan masalah. Saya bekerja keras mengontrol pandemi ini," kata dia, Senin (22/11/21) dikutip Bali Sun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya