
"Perlu dilakukan sosialisasi serta pemahaman kepada masyarakat, mana yang merupakan tari wali, tari bebali, maupun tari balih balihan," kata Sugiartha yang juga mantan rektor ISI Denpasar.
Demi membuat Tari Sakral kian kokoh sekaligus mengajak seluruh masyarakat Bali, Putri Koster mengajak kerjasama ISI Denpasar, Dinas Kebudayaan serta para pemangku. (Ant)
BACA JUGA: Bikin Kacau Jalan Denpasar Bali, Bule Mabuk Resahkan Warga
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News