Abaikan Koster, Warga Intaran Pakai Niskala Tolak Terminal LNG

Abaikan Koster, Warga Intaran Pakai Niskala Tolak Terminal LNG - GenPI.co BALI
Warga Intaran pakai niskala guna menolak pembangunan Terminal LNG di wilayah mangrove Denpasar, Bali. Foto: JPNN

GenPI.co Bali - Tak terlalu berharap banyak dengan Gubernur Bali, I Wayan Koster, kalangan warga Desa Adat Intaran, Sanur, Denpasar kini pakai niskala guna menolak pembangunan Terminal LNG.

Upaya sarat akan makna minta bantuan Sang Hyang Widhi Wasa itu dilakukan Bertepatan dengan Hari Suci Tilem Sasih Kasa, Kamis (28/07/22) lalu.

Warga Intaran melakukan persembahyangan di dua titik sakral berbeda.

Mereka menggelar persembahyangan di Pura Campuhan Dalem Pengembak dan Pura Dalem Pengembak di kawasan hutan mangrove Sanur, Denpasar Selatan, Bali.

Persembahyangan bersama ini dilakukan bertujuan untuk memohon jalan (Ngembak) kepada sesuhunan yang berstana di kedua pura tersebut.

Doa warga jelas, yakni agar rencana proyek Terminal LNG mendapat kepastian yang serius tidak akan dibangun di kawasan mangrove.

Salah satunya dengan dikeluarkannya keputusan tertulis atau surat resmi oleh Gubernur Bali Wayan Koster.

Bendesa Adat Intaran I Gusti Alit Kencana menjelaskan kedua pura ini merupakan dua dari enam tempat suci yang lokasinya berdekatan dengan rencana proyek Terminal LNG.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Warga Intaran Tempuh Cara Niskala Tolak Terminal LNG, Bikin Merinding, Lihat Tuh

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya