Gegara PMK, Peternak Sapi Karangasem Kirim Surat ke Pemprov Bali

Gegara PMK, Peternak Sapi Karangasem Kirim Surat ke Pemprov Bali - GenPI.co BALI
Para peternak sapi di Karangasem surati Pemprov Bali imbas PMK yang kian menggila. Foto: Antara

Keluhan tersebut mendapat respons Pemprov melalui Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra.

"Bisa jadi kalau yang dimaksud lambat adalah vaksinasi, maka harus dimaklumi karena yang divaksin di radius 30 meter," kata Made Indra, Senin (25/07/22).

Menurut Made Indra, ia akan berkoordinasi melakukan vaksinasi dengan pemerintah kabupaten setempat.

"Kalau bapak itu sapinya di radius 30 meter, sekarang saya telepon Sekda Karangasem tolong cari, tetapi kalau di luar itu mohon maklum," kata Sekda Bali Dewa Made Indra.

"Kalau vaksinasi yang dilangsungkan lambat, maka saya tegaskan vaksinnya terbatas dan kita distribusikan ke sembilan kabupaten,” ujarnya.

Menurut Sekda Bali, meskipun Tabanan belum ada kasus PMK, tetapi Satgas memutuskan melakukan vaksinasi di Bumi Lumbung Beras karena vaksinasi ini sifatnya mencegah.

“Kalau pemberian vitaminnya yang dianggap lambat, maka saya katakan vitamin ini terbatas," ucap Sekda Bali.

Selain keterbatasan vaksin PMK dan jarak penerima yang menjadi prioritas, Dewa Made Indra tak dapat memungkiri bahwa Karangasem merupakan kabupaten kedua di Bali dengan populasi sapi terbanyak di Bali.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya