Ribuan Dosis Vaksin Covid-19 Kadaluwarsa di Buleleng Bali

Ribuan Dosis Vaksin Covid-19 Kadaluwarsa di Buleleng Bali - GenPI.co BALI
Ilustrasi vaksin Covid-19 di Bali. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Dinas Kesehatan (Diskes) Buleleng, Bali telah melaporkan adanya ribuan dosis vaksin Covid-19 yang telah kadaluwarsa karena urung disuntikan ke masyarakat baru-baru ini.

Kadiskes Bumi Panji Sakti, Dr. Sucipto mengkonfirmasi bahwasannya ada 2.200 antivirus di wilayah terkait yang telah habis masa berlakunya pada 31 Maret 2022.

"2.200 dosis vaksin Covid-19 dari AstraZaneca sudah melewati tanggal aktif penggunaan dan menjadi tak terpakai lagi sejak 31 Maret," kata Dr. Sucipto, Minggu (03/04/22) dikutip The Bali Sun.

Kendati sudah kadaluwarsa, Sucipto masih ragu akan menghancurkan vaksin tersebut atau malah dikembalikan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali.

Kami masih mengkomunikasikan dengan Pemprov untuk menentukan bagaimana nasib vaksin yang tak lagi bisa digunakan tersebut. Lantas penyelidikan juga bakal dilangsungkan," tuturnya lagi.

Terlepas dari kasus ini, ia mengatakan bahwasannya distribusi vaksin juga tak akan alami gangguan di Buleleng. Pasalnya masih ada stok yang bisa digunakan.

"Buleleng masih memiliki persediaan vaksin dari berbagai perusahaan berbeda, termasuk Pfizer, Moderna, dan Sinovac. Alhasil vaksinasi masih berjalan normal," kata dia lagi.

Sementara itu, Kadis Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Bali, Dr. I Nyoman Gde Anom mengatakan sebab musabab kejadian itu karena banyak penduduk menolak dapat vaksin, sehingga sebabkan distribusi tertunda.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya