Koster: Pembangunan di Bali Tak Terpengaruh Refosusing APBN

Koster: Pembangunan di Bali Tak Terpengaruh Refosusing APBN - GenPI.co BALI
Pemantauan pembangunan Shorcut Singaraja-Mengwitani, Minggu (13/02/2022). Foto: Pemkab Buleleng

GenPI.co Bali - Gubernur Bali Wayan Koster memastikan pembangunan Shorcut Singaraja-Mengwitani titik 7A,B,C dan titik 8 dipastikan selesai tepat waktu pada Oktober 2022.

Hal tersebut dia sampaikan saat memantau pekerjaan pembangunan pada Minggu (13/02/2022).

Keyakinan itu mengingat progress pekerjaan yang begitu cepat, lancar tanpa kendala, meskipun di tengah pandemi Covid-19.

BACA JUGA:  Lawan Mantan Klub, Ini Harapan Penyerang Anyar Bali United Irja

”Saya sudah berbicara secara khusus dengan Menteri PUPR bahwasannya proyek di Bali yang bersumber dari dana APBN tidak mengalami refocusing, dan saya akan kawal terus sampai selesai,” kata Koster.

Koster mengatakan tahun ini juga akan dilanjutkan pembangunan Shorcut titik 7D,E, titik 9 dan 10.

BACA JUGA:  Perkara Kayu, Pria Jembrana Bali Diancam Penjara oleh Polisi

Pembangunan titik itu saat ini memasuki proses tender dan ditargetkan selesai tahun 2023.

Kemudian di tahun 2023 akan dilanjutkan proses pembebasan lahan untuk kelanjutan proyek Shorcut titik 11 dan 12 paling lambat pembangunan pisiknya tahun 2024.

BACA JUGA:  Peringatan Dini BMKG: Bali Patut Waspada Cuaca Hari Ini

Koster mengungkapkan, di tengah pembangunan Shortcut Singaraja-Mengwitani akan dibangun destinasi wisata baru yaitu patung pahlawan pendiri kota Singaraja yaitu Ki Barak Panji Sakti dengan luas lahan 44 are.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya