Cinta dengan Bali, WN Inggris Ini Ingin Gabung NKRI

Cinta dengan Bali, WN Inggris Ini Ingin Gabung NKRI - GenPI.co BALI
Warga Negara Inggris ini ingin gabung NKRI gara-gara jatuh cinta dengan Bali. Foto: JPNN

GenPI.co Bali - Seorang Warga Negara (WN) Inggris bernama Afandy Dharma Fairbrother (36) ingin gabung Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) setelah tinggal lama di Kuta, Bali.

Selama tinggal di Jalan Mataram Lading, Banjar Pengabetan, Kecamatan Kuta, Badung, pria yang notebene dari Negeri Elizabeth ini kerap ikut kegiatan banjar seperti ngayah.

Mengingat tinggal sedari kecil dan kemudian tumbuh besar bersama keluarga di Pulau Dewata, ia pun mantab putuskan untuk ubah kewarganegaraan jadi Warga Negara Indonesia (WNI).

BACA JUGA:  Media Asing Soroti Cara Akhir Jokowi Selamatkan Pariwisata Bali

"Sejak lahir sampai dewasa di Bali, bersekolah sampai kerja di Bali, semua keluarga dan teman-teman semuanya di Bali," kata WN yang awalnya Inggris itu, Senin (08/11/21).

Pria yang bekerja di perusahaan swasta ini pun datang ke Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Pulau Seribu Pura untuk mengganti kewarganegaraannya.

BACA JUGA:  Kabupaten Buleleng Bali Dapat Motor Listrik, Ini Harapan Bupati

Sidang ini sendiri dihadiri oleh Polda Bali berikut Direktorat Pajak provinsi terkait dengan pimpinan langsung oleh Kakanwil Kemenkumham, Jamaruli Manihuruk.

Uniknya, Afandy sudah jadi 'bagian' orang Bali ketika ikut serta dalam kegiatan krama (masyarakat) banjar. Terbukti dengan kebiasaannya ikut ngayah atau dalam Bahasa Indonesia, gotong royong.

BACA JUGA:  Pariwisata Bali dan Bandung Dianggap Langgar PPKM oleh Luhut

"Saya cinta budaya Bali, cinta Indonesia. Saya juga aktif ngayah, sekaligus berbaur dengan ada istiadan provinsi yang saya tinggali," kata dia lagi.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: WN Inggris Ngebet Jadi WNI, Aktif Ngayah di Banjar di Kuta, Cinta Mati Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya