GenPI.co 
GenPI.co Bali - Dunia termasuk Indonesia mulai mendapat ancaman varian anyar Covid-19 bernama Omicron. Siapa sangka untuk menangkalnya perlu booster vaksin Moderna.
Setelah varian Delta yang sempat digadang-gadang tipe mematikan imbas penyebarannya yang pesat, kini dunia wajib menghadapi ancaman baru.
Ya, Omicron merupakan salah satu varian anyar virus mematikan asal Wuhan, China tersebut yang mulai menyebar di seluruh dunia. Di Eropa misalnya, Inggris dan Spanyol sampai kalang kabut untuk menghadapinya.
BACA JUGA: Fakta Baru, Polisi Bali Sebut Penjaja Narkoba Pelaku Pariwisata
Menurut Dokter di Johns Hopkins Center for Health Security, Dr Amesh Adalja, tipe virus ini tak bisa dihindari dan hanya bisa dihadapi dengan vaksin penuh.
Dalam suatu penelitian di Oregon, ditemukan fakta jika vaksin ganda berikan kekebalan super terhadap tubuh melawan penyakit ini. Namun, sangat tak dianjurkan bagi manusia untuk sengaja mengidap penyakit tersebut.
BACA JUGA: Raja Pemecutan XI Wafat, Warga Islam Bugis: Tokoh Toleransi Bali
Mengingat evolusi Covid-19 sudah pesat dan kini masuk tipe Omicron, perusahaan Moderna mengklaim vaksin mereka ampuh untuk mengoptimalkan perlindungan tubuh manusia.
Bertajuk booster atau vaksin dosis tiga, pihak terkait melakukan studi laboratorium darah dari sampel 20 orang. Temuan mereka, orang-orang yang menerima 50 mikrogram vaksin ini memiliki 37 kali jumlah antibodi melawan virus.
BACA JUGA: Duka Mendalam Bagi Bali, Raja Pemecutan XI Meninggal Imbas Ini
Adapun untuk mengurangi risiko berupa demam, nyeri otot, dan kelelahan, dosis booster dikurangi jadi separuhnya saja sudah lebih dari cukup.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
