Soal Semeru, Ini Risiko Penyakit Letusan Gunung dan Pencegahannya

Soal Semeru, Ini Risiko Penyakit Letusan Gunung dan Pencegahannya - GenPI.co BALI
Dampak letusan Gunung Semeru. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Beberapa saat lalu sempat terjadi letusan besar di Gunung Semeru yang terletak di Lumajang dan Malang Jatim. Apa risiko penyakit yang disebabkannya? Apa pencegahannya?

Bisa dibilang, setelah berabad-abad lamanya, gunung ini kembali mengeluarkan letusan yang cukup dahsyat dengan mengeluarkan asap dan debu vulkanik.

Menurut Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Udayana (FKUI), Prof Tjandra Yoga Aditama, bencana meletupnya gunung tersebut memicu penyakit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA).

BACA JUGA:  Video Mesum Siswi SMP Digilir 4 ABG Buleleng Bali, Kata Polisi?

Menurut sang guru besar, selain itu akan ada penyakit berbahaya lain yang disebabkan oleh letusan Gunung Semeru seperti infeksi saluran pernapasan bawah seperti pneumonia dan bronkhitis.

Lalu asap dan debu itu juga bisa sebabkan alergi, radang atau pada mata dan kulit hingga mencakup masalah pencernaan.

BACA JUGA:  Sempat Geger Efek Korupsi, Pemkab Tabanan Bali Terima Alokasi DID

"Perlu diwaspadai kian memburuknya penyakit kronik karena daya tahan tubuh yang turun karena stres atau lalai makan obat," kata sang ahli dari UI itu.

Pria yang pernah menjabat sebagai Dirjen Pengendalian dan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara itu juga berkata jika awan panas bisa dihirup oleh manusia serta menyebabkan gangguan kesehatan paru.

BACA JUGA:  Gantung Diri Wanita Desa Seririt Bali, Ini Temuan Polres Buleleng

"Mungkin perlu tindakan bronkoskopi. Selain itu juga bisa terjadi beberapa masalah cidera seperti patah tulang, luka dan lain sebagainya," kata dia lagi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya