Ada Benjolan di Leher Manusia Belum Tentu Kanker Tiroid

Ada Benjolan di Leher Manusia Belum Tentu Kanker Tiroid - GenPI.co BALI
Benjolan belum tentu kanker tiroid. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Dokter Johanes Purwoto meyakinkan jika adanya benjolan di leher manusia belum tentu merupakan tanda-tanda penyakit fatal yakni kanker Tiroid.

Kelenjar Tiroid merupakan salah satu bagian terpenting bagi manusia yang bisa mengatur munculnya dua hormon penting dalam siklus metabolisme.

Ya, terdiri dari triiodothyronine dan thyroxine, dua hormon ini bertanggung jawab bagaimana sikap tubuh manusia terhadap makanan yang akan dicernanya.

BACA JUGA:  Peminat Nasi Tambah Mie Instan Waspada, Ini Dampak Berbahayanya

Berbagai penyakit bahkan kanker terkadang muncul dalam kelenjar berbentuk kupu-kupu ini mulai dari gondok yang muncul dari hipertiroid dan hipotiroid.

Terkadang tanda-tanda munculnya penyakit tersebut bisa dilihat dari benjolan di sekitaran leher, namun hal ini ditampik oleh Dokter Johanes kala lakukan webinar.

BACA JUGA:  Demi Selamatkan Danau Batur, DPD Desak Pemkab Bangli Bali

"Benjolan itu menekan organ-organ sekitar leher ada trakea atau jalan napas, sehingga sulit bernafas, menekan esofagus (kerongkongan) sehingga kalau makan terasa tersumbat," ucapnya.

Alhasil ia mengambil kesimpulan tak semua hal yang menyebabkan sulit menelan merupakan pertanda kanker pada kelenjar tiroid.

BACA JUGA:  Usai Pulangkan 2 WNA Afrika, Imigrasi Bali Beri Imbauan Ini

Menurutnya lagi, untuk bisa memeriksa adanya gejala pada tiroid manusia setidaknya pemeriksaan USG di bagian leher wajib dilakukan, meskipun tumor juga bisa bukan tanda kanker.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya