Soal Dampak Cuaca Ekstrem di Karangasem, Bupati Temukan Ini

Soal Dampak Cuaca Ekstrem di Karangasem, Bupati Temukan Ini - GenPI.co BALI
Bupati I Gede Dana menemukan sesuatu tak terduga soal cuaca ekstrem di Karangasem, Bali. Foto: Antara

Oleh karena itu, ia minta warga setempat meningkatkan kewaspadaan di tengah kondisi curah hujan yang tinggi diperkirakan hingga Februari 2023.

Selain di Desa Sibetan, Bebandem, wilayah lain di Kabupaten Karangasem yang tertimpa tanah longsor akibat cuaca ekstrem hujan lebat adalah Desa Seraya Timur.

Material longsor dilaporkan menghantam bangunan pura dan halaman rumah warga setempat.

Bupati Gede Dana langsung memberikan paket bantuan kepada keluarga korban.

Tak hanya korban tanah longsor, orang nomor satu di Pemkab Karangasem itu turut menyambangi korban banjir yang menerjang Sungai Tukad Panti.

Banjir kembali menerjang Sungai Tukad Panti di Banjar Dinas Tukad Sabuh, Desa Duda, Kecamatan Selat, Karangasem setelah hujan lebat terjadi di lereng Gunung Agung.

Dua rumah yang ditempati tiga kepala keluarga jebol dan seluruh kamar dan ruangan yang ada di rumah tersebut tergenang banjir dan lumpur.

Bupati Dana menugaskan BPBD melakukan penilaian dan perencanaan upaya normalisasi daerah aliran sungai (DAS) Tukad Sabuh yang terjadi pendangkalan akibat banjir bandang beberapa waktu lalu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya