Depresi Sing Nau, Pria Buleleng Ini Bikin Keluarga Berduka

Depresi Sing Nau, Pria Buleleng Ini Bikin Keluarga Berduka - GenPI.co BALI
Seorang pria Buleleng, Bali tewas mengenaskan usai sing nau gegara penyakitnya. Pihak keluarga korban langsung berduka. Foto: JPNN

GenPI.co Bali - Bernama inisial KW (49), pria paruh baya Buleleng, Bali ini alami depresi gegara sing nau (tak betah) dengan penyakit bawaannya. Aksi gilanya lantas bikin pihak keluarga berduka baru-baru ini.

KW yang juga warga Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Bumi Panji Sakti ditemukan tewas mengenaskan usai gantung diri.

Pria Buleleng ini nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan tali plastik yang diikatkan pada kayu rangka atap rumah lantaran depresi.

Sebelum meninggal, korban diketahui mengidap penyakit epilepsi yang dideritanya sejak lama, dan tidak kunjung sembuh.

Pihak polisi melalui Kapolsek Banjar Kompol Gusti Nyoman Sudarsana mengatakan korban diketahui tewas gantung diri oleh orang tuanya sendiri berinisial Wayan D (70).

Saat itu, saksi Wayan D baru pulang bekerja memanen cengkih.

“Saat tiba di rumah, saksi melihat korban dalam keadaan tergantung di kayu rangka atap rumah,” ujar Kompol Sudarsana, Minggu (04/09/22).

Saksi Wayan D segera memberitahu anak mantunya alias istri korban berinisial Luh R yang sedang bekerja memetik cengkih di ladang Nengah W.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: KW Kerap Mengeluh Sing Nau, Yang Terjadi Berikutnya Bikin Keluarga Berduka

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya