Harga Mi Instan Meroket? Pengusaha Ritel Bali Buka Suara

Harga Mi Instan Meroket? Pengusaha Ritel Bali Buka Suara - GenPI.co BALI
Pengusaha ritel Bali merespons adanya isu harga mi instan bakal meroket hingga tiga kali lipat. Foto: Antara

Dalam satu dusnya, ia membeli dari distributor seharga Rp 110 ribu dari yang sebelumnya Rp 100 ribu.

"Sekarang berkurang ngambilnya, biasanya nyari dua dus, sekarang satu dus saja lama habisnya. Untuk kenaikan dari distributor kalau akan naik pasti sebelumnya diberitahu mau naik," kata Ni Made Kartini.

Pegawai salah satu ritel di Denpasar Timur justru mengatakan tak ada dampak buruk terkait kenaikan harga tipis ini.

Di toko yang dikelolanya, belum ada pembeli yang mengeluh atas kenaikan harga yang terjadi, sehingga pengurangan stok juga tidak dilakukan.

"Hampir sebulan sekali naik, harga jual sekarang masih Rp 3.000 untuk mi instan goreng dan rebus kuah. Ini harga tertinggi yang pernah kami jual," tutur pegawai ritel Made Suarta (44).

Ia mengaku belum pernah mendengar isu adanya kenaikan harga hingga tiga kali lipat.

Namun, demikian Suarta mengaku ritel di Bali tempatnya bekerja umumnya akan menunggu respon pembeli apabila kenaikan tajam, terutama pada harga mi instan ini benar terjadi. (Ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya