BMKG Beri Kabar Baik Soal Banjir Rob di Perairan Bali, Ada Apa?

BMKG Beri Kabar Baik Soal Banjir Rob di Perairan Bali, Ada Apa? - GenPI.co BALI
BMKG berikan kabar baik di tengah ancaman banjir rob di perairan Bali. Foto: Antara

Sabtu lalu, ketinggian air menyentuh 4 meter. Kecepatan angin saat itu mencapai 20 knot, hari Minggu (17/07/22) berada di kisaran 18 knot.

Angka ini dinilai belum signifikan atau ekstrem karena belum mencapai 25 knot.
Dengan penurunan ini BMKG Wilayah III Denpasar berharap kondisi perairan Bali makin membaik.

Gede Wiryajaya menjelaskan penyebab terjadinya bencana di perairan Bali akibat munculnya gelombang yang dipicu angin yang bertiup dari Australia menuju Asia.

Kondisi tersebut ikut memengaruhi pasang surut secara astronomis.

Meskipun pada hari ini potensi bencana menurun, BMKG tetap mengimbau masyarakat untuk mewaspadai segala kemungkinan seperti gelombang tinggi, angin kencang, dan cuaca hujan yang masih berlangsung walaupun tengah memasuki musim kemarau.

"Di beberapa wilayah masih ada hujan dengan intensitas yang sedang sampai tinggi,” ucap Gede Wiryajaya.

Menurutnya, sebenarnya sekarang musim kemarau. Dari 15 zona musim yang ada di Bali, ada 12 zona yang sudah masuk musim kemarau.

Namun, di Bali tengah ada dua zona dan di daerah Bali barat ada satu yang belum masuk musim kemarau.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya