Pengakuan Ini, Sopir Bus Tersangka Kecelakaan Maut Tabanan Bali

Pengakuan Ini, Sopir Bus Tersangka Kecelakaan Maut Tabanan Bali - GenPI.co BALI
Kecelakaan maut tabrakan beruntun disebabkan bus SMP Labschool Unesa 2 di Baturiti, Tabanan, Bali. Sang sopir ditetapkan sebagai tersangka. Foto: JPNN

GenPI.co Bali - Agus Supriyanto, sopir bus pariwisata membawa rombongan pelajar SMP Labschool Unesa 2 Surabaya bikin pengakuan tak terduga usai ditetapkan sebagai tersangka kecelakaan maut di Baturiti, Tabanan, Bali, Sabtu (18/06/22).

Sebagaimana diketahui geger akan kecelakaan maut bertepatan saat segenap umat Hindu di Pulau Seribu Pura lakoni hari suci Kuningan.

Bagaimana tidak? Niat hati ingin ke arah Gianyar, kendaraan besar berisi kalangan siswa-siswi sekolah swasta di Surabaya yang tengah study tour malah alami rem blong.

Bus pariwisata berisi 45 orang termasuk siswa dan guru itu pun menabrak 12 kendaraan dan tewaskan seorang wanita asli Tabanan bernama Ni Wayan Wardani (30).

Tak berselang lama, sopir bus pariwisata dengan nomor polisi B 7134 WGA, Agus Supriyanto, 38, asal Sidoarjo, Jawa Timur, ditetapkan sebagai tersangka kecelakaan maut dan ditahan sejak Minggu (19/06/22) kemarin di Polres Tabanan.

Penyidik Satlantas Polres Tabanan menjerat Agus Supriyanto dengan Pasal 310 Ayat 1, 2, dan 4 UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Berdasarkan Pasal 310, tersangka Agus Supriyanto terancaman pidana penjara paling lama 6 tahun lantaran kecelakaan tersebut mengakibatkan jatuhnya korban.

Agus Supriyanto sempat ditunjukkan ke awak media seusai menjalani pemeriksaan sekaligus memberikan pengakuan atas tragedi ini.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Sopir Bus SMP Lab School Unesa 2 Surabaya Tersangka, Pengakuannya Duh Gusti

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya