2 Subvarian Covid-19 Omicron Ancam Bali, PDPI Beri Ultimatum Ini

2 Subvarian Covid-19 Omicron Ancam Bali, PDPI Beri Ultimatum Ini - GenPI.co BALI
Ilustrasi subvarian Covid-19 Omicron di Bali. Foto: Antara

"Peran tenaga medis dalam memberikan sosialisasi dan edukasi menjadi hal penting untuk mencegah penularan," ucapnya.

Agus mengatakan bahwa sosialisasi mengenai pentingnya memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak masih perlu diintensifkan ke seluruh masyarakat.

"Selain itu juga perlu meningkatkan sosialisasi mengenai pentingnya vaksinasi mulai dari dosis pertama hingga dosis ketiga atau penguat," katanya.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan RI sedang mewaspadai kenaikan angka kasus Covid-19 di Indonesia berdasarkan hasil temuan empat kasus subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 di Bali.

"Memang saat ini sudah keluar Variants under Monitoring (VuM) seperti Omicron BA.4 dan BA.5. Ini yang memicu kenaikan kasus di Eropa, Amerika, dan Asia. Itu sudah ditemukan di Indonesia kemarin di Bali," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin.

Menteri Kesehatan Budi mengatakan varian BA.4 dan BA.5 memiliki karakteristik mampu menghindar dari imunitas tubuh manusia yang dibentuk oleh vaksin serta menyebar secara cepat.

Tak heran jika tanpa adanya ultimatum seperti yang dipaparkan oleh PDPI, maka dua subvarian Covid-19 Omicron di Bali bisa leluasa menyebar seantero Indonesia sekaligus sebabkan siklus pandemi kembali terjadi. (Ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya