GPDRR di Bali, PBB Ungkap Data Global Peringatan Dini Bencana

GPDRR di Bali, PBB Ungkap Data Global Peringatan Dini Bencana - GenPI.co BALI
Perwakilan PBB ungkap data global sistem peringatan dini benana di GPDRR Bali. Foto: Antara

Sebanyak 77 persen dari negara yang meratifikasi Kerangka Sendai telah menunjukkan bahwa mereka memiliki cakupan informasi sistem peringatan dini bencana melalui mekanisme lokal atau nasional.

"Namun, masih ada 23 persen negara yang tidak mengindikasikan bahwa mereka memiliki cakupan informasi peringatan dini bencana," kata Ricardo Mena.

Hal lain yang juga cukup mengkhawatirkan, menurut Direktur UNDRR itu, kurang dari 50 persen negara yang melaporkan bahwa pemerintah daerahnya memiliki rencana untuk tindakan sistem peringatan dini bencana.

"Ini agak mengkhawatirkan karena saat ini persentasenya turun menjadi hanya 46 persen," ungkap Ricardo Mena.

Ricardo Mena mengungkapkan bahwa kurang dari 50 persen - hanya 48 persen - negara yang memiliki informasi dan penilaian risiko bencana yang dapat diakses, dimengerti, tahan lama, dan relevan sehingga ini jadi mengkhawatirkan.

Menurutnya, negara yang tidak punya akses untuk informasi dan penilaian risiko bencana, maka akan sangat sulit untuk memahami hal ini.

Walaupun sudah ada kemajuan besar dalam upaya pengurangan risiko bencana, misalnya, dalam hal akses dan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi, tetapi masih banyak tantangan yang mesti dihadapi.

Tak heran melalui GPDRR di Bali, PBB berharap pengungkapan data global terkait kebencanaan ini bermanfaat untuk mengurangi resiko kedepannya. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya