GenPI.co 
GenPI.co Bali - Masalah lingkungan yang terjadi khususnya di Bali membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung melalui bupatinya, I Nyoman Giri Prasta melakukan suatu program penting atasi sampah baru-baru ini.
Sebagai salah satu destinasi pariwisata, kesempurnaan Pulau Dewata bukan tanpa cela setelah punya permasalahan pelik yang bikin wisatawan ogah datang.
Ya, sampah bisa dibilang jadi 'sisi gelap' sektor penunjang ekonomi salah satu provinsi di Indonesia ini, sehingga penanganan masalah ini patut dilakukan.
Mengingat pintu pariwisata telah dibuka, masalah lingkungan berupa sampah ini pun langsung coba ditangani oleh Pemkab Badung dengan cara lakukan program bertajuk pengelolaan sampah berkelanjutan.
"Kami di Badung ini punya prinsip kalau kami membuang sampah, berarti hal itu hanya memindahkan masalah ke orang lain. Maka prinsip kami adalah menyelesaikan sampah berbasis sumber," ujar Giri Prasta, Senin (18/04/22).
Sang bupati mengatakan pengelolaan salah satu hal buruk perusak lingkungan Bali ini ialah 3R yaitu reuse, reduce, dan recycle.
"Sehingga TPS 3R kami bangun di semua desa dan kelurahan, termasuk TPST di beberapa kecamatan dalam upaya mewujudkan lingkungan yang bersih dan asri," kata dia lagi.
Nah, cara pemerintah Gumi Keris atasi sampah bisa dilihat dari program bertagline #GILAsSampah atau Gerakan Inovasi Langsung Aksi Tuntaskan Sampah yang diluncurkan mendagri Tito Karnavian, di Pantai Jerman, Kuta.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
