Astaga! Imbas Covid-19 1.000 Orang Bali Depresi, 125 Bunuh Diri

Astaga! Imbas Covid-19 1.000 Orang Bali Depresi, 125 Bunuh Diri - GenPI.co BALI
Ilustrasi bunuh diri. Foto: JPNN

GenPI.co Bali - Organisasi swasta bernama Lisa Helpline menjabarkan data mencengangkan bahwasannya ada sekitar 1.000 lebih orang di Bali alami depresi imbas Covid-19 sepanjang tahun 2021. Bahkan, 125 diantaranya bunuh diri.

Bisa dibilang pandemi Corona yang tak ada ujungnya benar-benar beri tekanan mental bagi umat manusia dua tahun belakangan ini.

Tidak terkecuali Pulau Dewata yang sektor ekonominya bergantung kepada pariwisata. Semenjak penurunan kedatangan wisatawan, banyak pelaku usaha yang gulung tikar dan orang-orang jadi pengangguran.

Nah, sepanjang 2021 muncul kabar mencengangkan dari Lisa Helpline yang menyebut setidaknya 1.085 orang di Bali alami depresi berat imbas Covid-19.

"1.085 orang telah memanggil Lisa Hotline guna mendapatkan pelayanan psikologis untuk mengatasi depresi dan gangguan mental," kata perwakilan Lisa Helpline, dr I Gusti Rai Wiguna SpKJ, Sabtu (26/03/22) dikutip The Bali Sun.

Organisasi yang memiliki nama lengkap LISA Suicide Prevention Helpline (Love Inside Suicide Awareness) ini juga menerangkan semenjak virus mematikan asal Wuhan, China mencuat ke publik tahun 2020, kasus bunuh diri juga melonjak.

"Berdasarkan data dari kepolisian, sempat ada 64 kasus bunuh diri pada tahun 2020, dan meningkat dua kali lipat jadi 125 pada 2021," kata Wiguna lagi.

Pihak organisasi non profit itu pun menerangkan mendapat permohonan bantuan pula dari tujuh bule di Pulau Seribu Pura yang tengah dilanda depresi dan gangguan bipolar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya