Presiden Rusia Putin Ngebet ke G20 Bali, Ukraina: Sadar Diri!

Presiden Rusia Putin Ngebet ke G20 Bali, Ukraina: Sadar Diri! - GenPI.co BALI
Presiden Vladimir Putin dan Presiden RI Jokowi. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Ukraina melalui Duta Besarnya untuk Indonesia, Vasyl Hamianin mengkritisi potensi kedatangan Presiden Rusia, Vladimir Putin ke Bali guna semarakkan KTT G20 pada bulan November 2022 mendatang.

Sebagaimana diketahui, sosok orang nomor satu Negeri Tirai Besi menjadi sorotan publik belakangan ini setelah melakukan invasi terhadap negara tetangga.

Mendapat banyak kecaman dari negara barat, salah satunya Amerika Serikat, Lyudmila Vorobyova selaku Dubes Rusia untuk Indonesia mengatakan bahwa presidennya tetap bernafsu ikut serta G20.

Sontak saja hal ini membuat Hamianin tak percaya. Pasalnya, Presiden Putin sudah sepantasnya sadar diri telah melanggar hukum internasional karena lancarkan perang ke Ukraina dan layak jadi kriminal.

"Dia seharusnya sadar jadi penjahat perang usai bersalah membunuh banyak manusia. Berdasarkan aturan hukum, Putin sudah sepantasnya tak bisa ikut berbagai kegaiatan internasional," kata Hamianin, Kamis (24/03/22), dikutip Coconuts.

Lebih lanjut, Hamianin mengecam keras pernyataan Vorobyova yang menggunakan tameng ekonomi global terhadap Putin agar bisa tetap ikut G20 di Bali.

"Saya tak sepaham dengan pernyataan dia. Sudah sangat jelas dan suatu logika tradisional bahwasannya Rusia tengah menjalankan suatu propaganda," kata dia lagi.

Ia juga mengingatkan bahwa negara adidaya berjulukan Negeri Beruang Merah itu telah memproduksi senjata berbahaya dan dengan tega menghabisi nyawa rakyat jelata di Keranjang Roti Eropa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya