GenPI.co 
GenPI.co Bali - Di tengah kabar perang besar antara Rusia dan Ukraina yang terjadi hingga kini, seorang seniman bernama Pokras Lampas dan Crazy Rich Alex Shtefan justru membuat proyek cukup 'gila' di Bali.
Sebagaimana diketahui, pertikaian antara kedua negara tersebut dimulai saat Presiden Negeri Beruang Merah, Vladimir Putin melakukan invasi ke negara tetangga imbas dalih adanya genosida.
Gelombang dukungan dari berbagai penjuru dunia pun diberikan kepada Ukraina yang kini masih memperjuangkan kedudukannya usai dibombardir pasukan Putin.
Nah, demi menunjukkan perdamaian bahwa sejatinya dua bangsa itu bisa hidup berdampingan, Pokras selaku seniman asal Rusia berkolaborasi dengan Shtefan yang notebene berasal dari negara berjulukan Keranjang Roti Eropa.
Lewat suatu proyek unik Pokras menuliskan suatu kaligrafi bernilai seni tinggi. Mediumnya pun terkesan tak terduga yakni sembilan atap gedung komplek vila berlokasi di Berawa, Canggu, Bali.
Komplek vila tersebut dimiliki oleh Crazy Rich Ukraina Shtefan. Adapun tulisan artistik yang muncul memiliki makna Dunia Bersatu terdiri dari enam bahasa yakni, Rusia, Ukraina, China, Inggris, Prancis, dan Indonesia.
"Karya ini bukanlah pernyataan politik, melainkan pernyataan kebudayaan, pesan sosial, tentang orang-orang dan suatu makna bahwa kita bisa hidup bersama dengan damai," kata Pokras, Senin (21/03/22), dikutip Straits Times.
Pokras sendiri mendapat ide pembuatan ini setelah berdiskusi dengan temannya dari negara terdampak perang. Adapun keseriusan proyek ini baru berjalan selepas perang karena punya makna lebih mendalam.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
