Merinding! Polisi Klungkung Bali Bunuh Diri Tinggalkan Kertas Ini

Merinding! Polisi Klungkung Bali Bunuh Diri Tinggalkan Kertas Ini - GenPI.co BALI
Ilustrasi mayat bunuh diri di Bali. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Sebelum putuskan bunuh diri di kediamannya daerah Gianyar, Bali pada Jumat (18/03/22), Polisi Klungkung Aipda Anak Agung Gede Candiana alias AAGC (41) ternyata meninggalkan selembar kertas penting.

Sebagaimana diketahui, publik Pulau Seribu Pura dikejutkan dengan tewasnya Aipda AAGC di gudang merajan rumahnya sendiri lewat cara gantung diri.

Belum diketahui pasti penyebab bintara senior Polri ini mengakhiri hidupnya dengan cara tragis dan tidak wajar. Terlebih dengan jalan instan yang tidak dibenarkan begini.

Sebelum ditemukan tewas, ayah korban berinisial AAGN (70), menemukan selembar kertas tertulis pesan yang bisa bikin siapa saja pembacanya merinding.

Bagaimana tidak? Tergeletak di atas tempat tidur korban, selembar kertas itu tertulis kalimat ‘Rage di Merajan artinya saya di merajan.’

AAGN yang tidak paham dengan maksud isi tulisan kalimat itu segera mencari korban. Niat sang ayah yang sudah usia lanjut itu tentu untuk menanyakan maksudnya.

Namun, alangkah kagetnya AAGN saat tiba di gudang merajan menemukan anaknya yang seorang anggota polisi di Klungkung malah gantung diri dan sudah dalam kondisi kaku.

Menemukan anak kandungnya bunuh diri, AAGN spontan teriak histeris hingga mengundang saksi GAT datang.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Aipda AAGC Tinggalkan Pesan di Selembar Kertas Sebelum Tewas, Isinya Bikin Bulu Kuduk Berdiri

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya