Wakil Menteri BUMN Bangga, BRI Tingkatkan Inklusi Keuangan

Wakil Menteri BUMN Bangga, BRI Tingkatkan Inklusi Keuangan - GenPI.co BALI
Wakil Menteri BUMN bangga atas kinerja BRI tingkatkan inklusi keuangan.

GenPI.co Bali - Baru-baru ini, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo begitu bangga atas kerja keras PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang mampu tingkatkan inklusi keuangan negara.

Keuangan yang inklusif sendiri memiliki makna setiap masyarakat memiliki akses mudah berbagi layanan keuangan formal dengan lancar dan aman. Intinya, hal ini menunjang kesejahteraan masyarakat dalam bidang ekonomi.

Nah, selaras dengan isu prioritas yang diusung Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 terkait ekonomi masyarakat seluruh dunia, BRI pun menunjukkan tajinya sebagai pelopor inklusi keuangan.

Upaya salah satu bank BUMN Indonesia tersebut diwujudkan dengan layanan keuangan di daerah-daerah 3T (Terdepan, Terpencil, Tertinggal) via AgenBRILink.

Selain itu, bank ini pun bekerja sama dengan PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) yang tergabung dalam Holding Ultra Mikro (UMi) untuk buat layanan co-location Sentra Layanan Ultra Mikro (SenyuM).

Sontak saja hal ini mengundang rasa girang Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo yang menyebut bahwa hadirnya co-location SenyuM akan buat target pemerintah soal inklusi keuangan bisa tercapai.

"BRI punya peran dalam meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. Sumbangsih BRI dibuktikan oleh kinerja yang meningkatkan pembiayaan ke segmen UMKM mencapai 85% pada 2025. Ini kontribusi yang tinggi," katanya, Jumat (10/02/22).

Nantinya, melalui co-Location SenyuM tersebut masyarakat akan kian mudah mengakses berbagai pelayanan yang dibutuhkan terkait keuangan yang mereka miliki.

Sementara itu, Direktur Kepatuhan BRI Ahmad Solichin Lutfiyanto menjelaskan, upaya tersebut didorong oleh peran Mantri BRI yang bertugas sebagai penyuluh digital.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya