Prajurit muda berusia 22 tahun itu baru menyelesaikan pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) dengan pankat Prada yang notebene terendah di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Berasal dari Banjar Selanbawak Kelod, Desa Selanbawak, Marga, Tabanan, korbann yang menyelesaikan pendidikan di Singaraja Buleleng lantas ditempatkan di Kesatuan Batalyon Infanteri Raider 900/Satya Bhakti Wirottama (SBW).
Terlepas dari pernyataan Kodam Udayana, terkuak fakta jika prajurit TNI yang tewas bunuh diri ini tergantung di Jembatan Bangkung, Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Badung, Bali selama enam jam. (gie/JPNN)
BACA JUGA: Geger Mayat Jembatan Bangkung Badung Bali, Benarkah Prajurit TNI?
BACA JUGA: Misteri Kematian TNI di Jembatan Bali, Ini Langkah Kodam Udayana
Heboh..! Coba simak video ini:
Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Letkol Totok: Prada TNI Trika Daryata Dalam Tahap Orientasi di Yonif Raider 900/SBW
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News