Tahun Baru Desember Nanti, Cok Ace Minta Bali Tanpa Kembang Api

Tahun Baru Desember Nanti, Cok Ace Minta Bali Tanpa Kembang Api - GenPI.co BALI
Ilustrasi wisatawan di Bali. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Kemeriahan perayaan Tahun Baru 2022 pada akhir bulan Desember nanti tak akan terlihat di Bali usai Wakil Gubernurnya, Tjok Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) larang adanya kembang api.

Sebagaimana dimaksud, Pulau Seribu Pura kini masih berjibaku dengan masalah utama berupa pandemi Covid-19 sejak akhir tahun 2019 lalu.

Ya, bisa dibilang nyaris dua tahun ini salah satu provinsi di Indonesia ini tengah berjuang mengukuhkan lagi sebagai pulau destinasi wisata dunia di saat kunjungan wisatawan berkurang drastis.

BACA JUGA:  Benarkah Wanita Lebih Gemar Seks 2 Kali Lebih Tinggi dari Pria?

Mengingat PPKM serta vaksinasi massal mampu tekan penyebaran virus, Wakil Gubernur Cok Ace ogah kecolongan lagi dan meminta masyarakat untuk tidak abai dengan situasi yang ada.

Mengingat, libur Tahun Baru bisa jadi momentum klaster Covid-19 baru, tandem dari I Wayan Koster ini pun mengimbau agar masyarakat tak menyalakan kembang api.

BACA JUGA:  Bule Amerika Pakai Seragam Polri Viral, Ini Aksi Polisi Bali

"Ya, tidak boleh, dilarang (perayaan kembang api)," kata Tjok Oka Artha Ardana Sukawati pada Sabtu (20/11/21).

Kendati hal tersebut dilarang, ia orang nomor dua di Bali ini tetap mempersilakan masyarakat tetap bahagia dengan syarat patuhi protokol kesehatan yang ada.

BACA JUGA:  Media Asing Bongkar Masalah Pariwisata Bali, Aturan Pemerintah?

Adapun, demi mencegah hal-hal tak diinginkan berupa kenaikan kasus baru Covid-19, sang wagub memerintahkan agar para Satgas Covid-19 melakukan pemantauan secara menyeluruh.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya