
GenPI.co Bali - Studi kesehatan terkini sukses menguak adanya hubungan antara golongan darah manusia dengan resiko terjadinya penyakit stroke dini.
Adapun studi medis ini berhasil dijabarkan dalam bentuk jurnal Neurology yang disiarkan Medical Daily awal September ini.
Menurut studi kesehatan tersebut, golongan darah seseorang mungkin menjadi faktor risiko mereka untuk terkena stroke dini.
Dalam studi itu, peneliti dari University of Maryland School of Medicine (UMSOM) mempelajari profil genetik orang-orang dan kemungkinan kontribusinya terhadap risiko stroke dini (EOS).
EOS sendiri adalah stroke yang terjadi sebelum seseorang mencapai usia 60 tahun.
Mereka lalu menganalisis 48 studi berbeda yang mengamati EOS pada orang berusia 18-59 tahun. Secara total, ada 16.730 kasus EOS.
Peneliti menemukan hubungan yang signifikan antara EOS dan bagian dari kromosom yang menentukan golongan darah.
EOS cenderung dihadapi mereka dengan golongan darah A. Sementara golongan darah O lebih kecil kemungkinannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News