Termasuk Laga Bali United, Liga 1 Vakum Efek Tragedi Kanjuruhan

Termasuk Laga Bali United, Liga 1 Vakum Efek Tragedi Kanjuruhan - GenPI.co BALI
Buntut Tragedi Kanjuruhan membuat laga Liga 1 Indonesia yang akan dijalani Bali United vakum sementara. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Buntut Tragedi Kanjuruhan kala ratusan suporter Arema FC tewas usai laga kontra Persebaya berimbas pula terhadap pertandingan Liga 1 Indonesia 2022/2023 yang akan dijalani oleh Bali United.

Seperti diketahui sejak awal, kekalahan Singo Edan kontra rival abadinya, Bajul Ijo dengan skor 2-3 di kandang sendiri, Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

Tak berselang lama, kericuhan terjadi, hingga polisi menembakkan gas air mata. Imbasnya? Ratusan Aremania tewas karena terinjak, dan kehabisan oksigen.

Tak heran, Indonesia Police Watch (IPW) mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mencabut ijin penyelenggaraan sementara kompetisi Liga Indonesia yang digelar PSSI imbas tragedi Kanjuruhan.

"IPW mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mencabut ijin penyelenggaraan sementara seluruh kompetisi liga yang dilakukan PSSI sebagai bahan evaluasi harkamtibmas," tulis IPW, Minggu (02/10/22).

Kerusuhan pascapertandingan Liga 1 Indonesia antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya, sedikitnya menyebabkan 127 orang meninggal serta mengakibatkan kerusakan material.

Dalam keterangan resminya, IPW yang diketuai Sugeng Teguh Santoso juga menjelaskan jika kericuhan berawal dari kekecewaan suporter tim tuan rumah yang turun ke lapangan tanpa dapat dikendalikan oleh pihak keamanan.

Bahkan, aparat kepolisian yang tidak sebanding dengan jumlah penonton, menembakkan gas air mata sehingga menimbulkan kepanikan terhadap penonton yang jumlahnya ribuan. Akibatnya, banyak penonton yang sulit bernapas dan pingsan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya