Pesakitan Korupsi Bali, Eks Bupati Eka Wiryastuti Sentil Megawati

GenPI.co Bali - Gara-gara jadi pesakitan kala disidang imbas kasus korupsi Dana Insentif Daerah (DID) di Pemkab Tabanan, Bali, eks Bupati Ni Putu Eka Wiryastuti sempat-sempatnya sentil Megawati Soekarnoputri baru-baru ini.

Sebagaimana diketahui, politikus partai PDIP ini telah menjalani sidang perdana dalam perkara korupsi dana insentif (DID) di Pengadilan Tipikor Denpasar, Selasa (14/06/22).

Meski perkara hukum tersebut murni karena tindakan pribadinya selama menjabat sebagai bupati, nama partai dan sosok ketua umum ikut terseret.

BACA JUGA:  Bukannya Rapi, 3 Zodiak Ini Senang Barang-barang Berantakan

Di Pengadilan Tipikor Denpasar kemarin, Eka Wiryastuti menyebut bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri adalah ibunya.

“Ibu Mega adalah ibu saya,” ujar sesumbar Ni Putu Eka Wiryastuti, Selasa (14/06/22).

BACA JUGA:  Psikolog: Penggunaan Narkoba Dipengaruhi Gaya Hidup, Alasannya?

Respons tersebut untuk menjawab pertanyaan awak media terkait bantuan hukum yang dia terima dari partai setelah terbelit perkara hukum serius di pengadilan tipikor.

“Dari partai selalu ada bantuan, apalagi Ibu Mega adalah ibu saya,” kata bupati Tabanan dua periode ini mengulangi jawabannya.

BACA JUGA:  Bali Viral! Curi Besi Gorong-gorong Denpasar, Pasutri Diciduk

Jawaban tersebut dilontarkan Eka Wiryastuti untuk menjawab sejumlah pertanyaan terkait isu yang menyebut dirinya akan pindah partai dari PDI Perjuangan.

"Apapun yang terjadi saya tidak akan pernah melangkahkan kaki jauh dari PDIP,"ungkap eks Bupati Eka Wiryastuti lagi.

Bupati Tabanan dua periode, yakni 2010-2015 dan 2016-2021, ini menegaskan bahwa dirinya merupakan pewaris leluhur darah PDIP sejak era Partai Nasional Indonesia (PNI).

"PDIP adalah kawitan (asal mula, Red) saya. Saya murni dari leluhur saya loyalis PDIP dari zaman PNI," bebernya.

Janda berparas cantik ini meminta agar dirinya tak dikait-kaitkan dengan isu perpindahan partai.

"Karena itu jangan ada isu atau gosip yang mengatakan saya akan pindah dari PDIP, isu seperti itu tidak benar," tutur wanita kelahiran 21 Desember 1975 itu.

Menyentil keberadaan Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum PDIP, eks Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti optimistis bisa melewati kasus korupsi yang menjeratnya hingga masuk meja hijau. (gie/jpnn)