Resmi! MDA Bali: Pawai Ogoh-ogoh Nyepi 2022 Tidak Dilaksanakan

15 Februari 2022 07:00

GenPI.co Bali - Majelis Desa Adat (MDA) Provinsi Bali kembali merilis pernyataan resmi bahwasannya penyelenggaraan pawai ogoh-ogoh berkaitan dengan Nyepi tahun 2022 untuk tidak diselenggarakan.

Sebagaimana diketahui, H-1 dari gelaran salah satu hari suci agama Hindu sejatinya dirayakan secara meriah lewat penyelenggaraan Pangrupukan.

Namun, sayang, kasus Covid-19 yang mulai naik lagi membuat segalanya buyar. Apalagi pihak MDA melalui Bendesa Agung Ida Pengelingsir Agung Putra Sukahet meminta tak ada pawai ogoh-ogoh.

BACA JUGA:  6 Persen Pasien Covid-19 di Bali Alami Gejala Sedang hingga Berat

"Mengingat saat ini kondisi Covid-19 di Bali belum dalam kondisi melandai, melainkan justru meningkat kembali secara ekstrem," tutur Agung Putra, Senin (14/02/22).

Melalui surat penugasan Nomor 104/MDA-Prov Bali/II/2022 tertanggal 11 Februari 2022 itu merupakan penegasan terhadap Surat Edaran MDA Provinsi Bali Nomor:009/SE/MDAPBali/XII/2021, tertanggal 22 Desember 2021.

BACA JUGA:  BPJAMSOSTEK Sebut Ratusan Anak Pekerja di Bali Dapat Bantuan Ini

Pada ketentuan pengaturan angka 1 pada SE MDA pada tanggal 22 Desember 2021, tercantum bahwasannya pembuatan dan pawai boneka imitasi raksasa atau buta kala tetap mencermati kondisi serta situasi penularan Covid-19.

Selain itu menurut Agung Putra, kebijakan ini berkaitan dengan pembatasan aktivitas apalagi PPKM mengalami peningkatan level dari dua menjadi tiga.

BACA JUGA:  Gubernur Koster Bawa Kabar Bagus Bagi Bali Imbas Garuda, Ada Apa?

"Maka dengan sendirinya berarti pawai ogoh-ogoh saat Pangrupukan yang berkaitan dengan rangkaian Hari Suci Nyepi, Tahun Baru Saka 1944 tidak dilaksanakan," ucapnya lagi.

Adapun aturan tambahan yang dikatakannya ialah rangkaian kegiatan Melasti, Tawur Kasanga yang jatuh pada 3 Maret 2022 akan dilaksanakan memperhatikan sejumlah hal.

Keputusan MDA Bali ini pun dipastikan membuat pawai ogoh-ogoh tak bisa terjadi tepat H-1 hari raya Nyepi. Adapun, beberapa boneka yang kadung telah dibuat hanya akan dipajang di desa saja. (Ant)

 

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co BALI