Kena Covid-19 Omicron Usai dari Bali, Nasib Pelancong Surabaya?

19 Januari 2022 11:00

GenPI.co Bali - Masih terngiang di khalayak umum nasib pelancong asal Surabaya yang terkontaminasi Covid-19 Omicron pasca dari Bali akhir Desember 2021. Bagaimana nasib mereka saat ini?

Momen libur Natal dan Tahun Baru beberapa waktu lalu membuat banyak wisatawan domestik (wisdom) meramaikan pariwisata Pulau Dewata di tengah kasus Corona yang makin melandai.

Tentu ini juga menjadi momentum terbaik bagi Bali yang memang sudah merindukan kebangkitan pariwisatanya lagi di musim pandemi ini.

BACA JUGA:  Pohon Besar Tumbang, Pemotor Buleleng Bali Ini Tewas Seketika

Hanya saja, kabar baik ini malah ternodai setelah kans penyebaran Covid-19 Omicron mulai terdeteksi. Pasalnya, hasil pemeriksaan medis membuktikan dua pelancong yang baru dari sana terinveksi varian baru virus tersebut.

Setelah beberapa hari berlalu, nasib wisdom yang diketahui berasal dari Surabaya itu akhirnya mulai pulih. Sutiaji selaku Wali Kota Malang menyebut keduanya telah negatif lewat hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR).

BACA JUGA:  Viral! Beto Goncalves Dijambret di Kuta Bali, Reaksi Polisi?

"Berkaitan ada pasien yang sudah dirilis oleh Provinsi Jawa Timur, ternyata memang Omicron. Tetapi, saat ini sudah negatif hasil dari dua kali PCR," kata Sutiaji, Senin (17/01/22).

Proses penanganan dua orang tersebut menurut Sutiaji ialah langsung memberlakukan isolasi mandiri. Diketahui jika pihak pria atau suami yang mengidap varian anyar tersebut, sementara sang istri telah sembuh.

BACA JUGA:  Ogah Bali United Menang, Pelatih Persita: Wasit Biang Keroknya

"Untuk yang terpapar Omicron, hanya dia. Istrinya tidak. Jadi, untuk di Kota Malang sudah sembuh," katanya.

Pihak Dinas Kesehatan Kota Malang sendiri kabarnya sudah melakukan tracing atau pelacakan terhadap orang-orang yang terlibat kontak erat dengan pasien itu.

Kabar adanya pelancong yang terpapar Covid-19 Omicron ini tentu wajib membuat Bali yang sempat dikunjungi mereka wajib waspada. Terutama karena kemungkinan besar terjadinya gelombang ketiga. (Ant)

 

 

 

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI