Awas! Anak Komorbid Lebih Parah Terinfeksi Covid-19 Omicron

01 Maret 2022 20:00

GenPI.co Bali - Orang tua patut waspada! Pasalnya anak-anak dengan komorbid atau penyakit bawaan bisa alami dampak lebih para kala terinfeksi Covid-19 varian Omicron.

Dokter Yogi Prawira selaku Ketua Satgas Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengungkapkan jika resiko tingkat keparahan sakit bisa mencapai 14 persen lebih tinggi.

Hal ini pun diakui oleh Yogi imbas saluran pernapasan anak-anak jauh lebih kecil ketimbang orang dewasa.

BACA JUGA:  Stok Pangan Menjelang Nyepi Bali Dipantau, BI Andalkan TPID

"Saluran nafas mereka lebih kecil, sementara varian Omicron menyasar saluran atas tersebut. Itu yang bikin bahaya," katanya.

Berdasarkan pengamatannya, dia mengatakan hasil diagnosa pada pasien anak terpapar Covid-19 umumnya mengeluhkan peradangan pada jalur pernapasan

BACA JUGA:  Bali United Miliki Modal Ini Jelang Lawan Persela Lamongan

Satu-satunya upaya untuk mencegah anak alami kritis akibat tertular Covid-19, menurutnya adalah observasi terhadap kemungkinan komorbid yang bisa memicu gejala lebih berat.

Kendati Omicron bisa memperparah penyakit yang diderita oleh kalangan muda tersebut, dokter Yogi juga menuturkan anjuran vaksinasi booster bagi anak usia 12 tahun ke atas belum diperlukan.

BACA JUGA:  Duda di Buleleng Bali Tewas Tragis, Polisi Singgung Eks Istri

"Kalau soal booster pada anak, saya sarankan berikan dulu pada orang dewasa, kalau sudah dinyatakan aman baru rekomendasikan untuk anak 12 tahun keatas," ujarnya.

Yogi menegaskan, pada periode penurunan antibodi itulah tubuh seseorang membutuhkan booster atau dosis vaksin penguat.

Lewat pernyataan ini sejatinya membuat kita semua sadar anak-anak dengan komorbid perlu dijaga dari kans penularan Covid-19 Omicron karena potensi bahayanya tinggi. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI