GenPI.co Bali - Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr. Piprim Basarah Yanuarso, Sp.A(K) menuturkan jika masalah kesehatan fatal akan mengintai anak-anak yang terinfeksi Covid-19 Omicron.
Makin berkembangnya virus mematikan asal Wuhan, China itu menunjukkan betapa bahayanya dampak yang ditimbulkan bagi manusia segala usia.
Nah, Omicron pun dipercaya oleh dokter Piprim bisa timbulkan gagal jantung dan diabetes bagi anak. Alhasil, ia pun meminta kalangan orang tua untuk wajib waspada.
"Ada beberapa kasus laporan pada dokter anak yang menerima kasus Multisystem Inflammatory Syndrome in Children (MIS-C) bisa menyebabkan gagal jantung dan diabetes sekaligus merusak organ-organ lain," kata Piprim.
Piprim mengatakan, anak berpotensi mengalami MIS-C beberapa waktu setelah terpapar Covid-19.
"Jadi, hati-hati terhadap potensi long Covid-19 atau MIS-C yang bisa menimpa bahkan swabnya sudah negatif," tuturnya lagi.
Dokter Fify Mulyani, MARS selaku Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes DKI Jakarta juga menuturkan ada beberapa gejala umum Omicron yang dialami oleh bayi.
Gejala-gejala seperti kesulitan bernapas atau batuk terus menerus disertai napas yang pendek adanya penurunan intensitas buang air kecil, menolak disusui, dan demam tinggi.
"Sementara pada anak yang usianya lebih besar atau pada balita, gejala infeksi varian anyar Corona ini yang lebih sering dilaporkan ialah pilek, sakit kepala, demam dan sakit tenggorokan," tutur dia.
Lewat pernyataan akan infeks berbahaya melanda anak-anak oleh dokter ini sejatinya jadi ultimatum bagi orang tua untuk lebih waspada akan penyebaran Covid-19 Omicron. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News