Sindir Rachel Vennya, Kapolri Ogah Pariwisata Bali Kena Getahnya

Sindir Rachel Vennya, Kapolri Ogah Pariwisata Bali Kena Getahnya - GenPI.co BALI
Tak mau kasus Rachel Vennya terulang, Kapolri wanti-wanti pariwisata di Bali. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Kejadian Rachel Vennya yang melarikan diri saat karantina Covid-19 baru-baru ini buat Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo ogah membuat pariwisata Bali kena getahnya.

Sebagaimana dimaksud, Indonesia saat ini sedang mencoba belajar dari kesalahan agar tak lagi kecolongan merebaknya pandemi Corona secara meluas.

Sayangnya, aturan terkait karantina yang dimaksudkan untuk mencegah penyebaran virus malah dilanggar sosok figur publik itu sendiri.

BACA JUGA:  PHDI Bali Merespons Aksi Sukmawati Tinggalkan Islam demi Hindu

Ya, Rachel Vennya yang baru saja berlibur ke luar negeri nekat meninggalkan Wisma Atlet dibantu dua oknum TNI yang langsung dapat kecaman publik.

Kapolri pun menyadari hal ini dan tak mau masalah serupa ditemukan di Bali yang sudah mulai membuka pintu pariwisata khusus turis asing sejak 14 Oktober 2021 lalu.

BACA JUGA:  Harus Ada Regenerasi di Muktamar NU, Ini Harapan NU Bali

"Pengalaman di Jakarta ada wisatawan (WNI) ke luar negeri, sampai di sini karantina tapi kemudian meninggalkan tempat karantina begitu saja," kata Listyo, Sabtu (23/10/21).

Lebih lanjut ia berharap kejadian seperti ini tak terulang lagi dan mendesak agar aparat yang bertugas di Pulau Dewata membantu bawa kenyamanan masa karantina para turis.

BACA JUGA:  Bali Anti Pedofil, Polres Jembrana Usut Kasus Perkosaan Anak

"Jangan sampai hal ini terjadi di Bali yang akan membuka penerbangan bagi wisman. Selain itu perlu juga dipikirkan bagaimana tempat-tempat karantina bisa menghilangkan kejenuhan juga," imbuhnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya