Jadwal Suntik Mati Siaran TV Analog Bali Mundur, Ini Pengumuman Terbaru Kemenkominfo

Jadwal Suntik Mati Siaran TV Analog Bali Mundur, Ini Pengumuman Terbaru Kemenkominfo - GenPI.co BALI
Tangkapan layar Direktur Penyiaran Kementerian Komunikasi dan Informatika Geryantika Kurnia dalam sebuah webinar di Jakarta, Selasa (17/1/2023). (ANTARA/Livia Kristianti).

GenPI.co Bali - Jadwal suntik mati atau penghentian siaran TV dari analog ke digital di Bali resmi diundur.

Direktur Penyiaran Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (Ditjen PPPI) Kemenkominfo Geryatika menjelaskan, jadwal suntik mati TV analog di Bali yang tadinya 20 Maret 2023 diundur menjadi 31 Maret 2023.

"Kesepakatan pemerintah daerah dan stakeholder, 20 Maret 2023 (ASO, red) hanya di Banjarmasin," jelasnya, Minggu (19/3).

Mundurnya rencana suntik mati siaran TV analog ini juga berdasarkan pencapaian distribusi set top box (STB) untuk keluarga miskin tanggal 18 Maret 2023.

Dia menjelaskan distribusi STB untuk keluarga miskin di Bali masih 80 persen.

Selain Bali, perubahan jadwal tayangan TV analog ke digital juga berlaku untuk wilayah Palembang.

Gery menambahkan, upaya memaksimalkan penggunaan STB telah dikoordinasikan dengan Kementerian Perdagangan dan Gabungan Perusahaan Industri Elektronik dan Alat-alat Listrk Rumah Tangga Indonesia (GABEL).

Hal ini dimaksudkan agar suplai STB terjaga dalam harga yang stabil.

"Informasi dari GABEL, stok STB melimpah dengan harga normal," kata Gery. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya