Upacara Pindah Agama Sukmawati Akan Digelar Tertutup

Upacara Pindah Agama Sukmawati Akan Digelar Tertutup - GenPI.co BALI
Screenshot video pernyataan dari Pasek Bale Agung Buleleng terkait pidahnya agama Sukmawati. Foto: JPNN

GenPI.co Bali - Upacara pindah agama putri Presiden Soekarno, Sukmawati Soekarnoputri, dari Islam menjadi Hindu digelar secara tertutup.

Sebelumnya, media sosial dihebohkan dengan tersebarnya undangan prosesi upacara Sudi Wadani yang akan dijalani Sukmawati, pada Selasa (26/10/2021) mendatang.

Dalam undangan itu tertulis yang menjadi pengrajeg karya adalah Dr Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III, bukan keluarga besar Pasek Bale Agung Buleleng yang merupakan keluarga besar Sukmawati di Buleleng.

BACA JUGA:  Festival Seni Bali Jani III Resmi Dibuka

Pengrajeg Karya dan Kelian Dadia Pasek Bale Agung Buleleng, Nyoman Suadnyana Pasek, mengatakan pihaknya tidak pernah membuat undangan atas prosesi itu.

Pasalnya, gelaran Sudi Wadani yang akan dilalui Sukmawati merupakan acara internal keluarga Nyoman Rai Srimben saja.

BACA JUGA:  Hasil BRI Liga 1: Skor 2-1, Bhayangkara FC Kalahkan Bali United

Selain itu, upacara tertutup yang akan digelar ini merupakan salah satu upaya untuk menghindari kerumunan di tengah pandemi Covid-19.

“Kami pihak keluarga tidak pernah mengedarkan surat undangan untuk menghadiri pelaksanaan upacara Manusa Yadnya Sudhi Wadani yang akan kami selenggarakan pada hari Selasa tanggal 26 Oktober,” ujar Nyoman melalui video yang beredar di Instagram, pada Sabtu (23/10/2021).

BACA JUGA:  Kabar Baik! GWK Cultural Park Kembali Dibuka

Nyoman juga menegaskan, pihak yang telah menerima undangan dari pihak The Sukarno Center untuk tidak menghadiri upacara Sudi Wadani.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Upacara Pindah Agama Sukmawati Jadi Hindu Picu Polemik, Keluarga Bung Karno Angkat Bicara

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya