BNN Ungkap Kejahatan Narkoba Jaringan Medan-Bali, Targetnya Ini

BNN Ungkap Kejahatan Narkoba Jaringan Medan-Bali, Targetnya Ini - GenPI.co BALI
BNN ungkap jaringan peredaran narkoba wilayah Medan-Bali. Foto: Antara

GenPI.co Bali - Punya target pemasaran tak terduga, komplotan kejahatan peredaran narkoba jaringan Medan-Bali sukses diungkap Badan Narkotika Nasional (BNN) baru-baru ini.

Bekerja sama dengan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan Bali, NTB, dan NTT (Nusra), badan otoritas terkait mampu menangkap para pengedar kelas kakap.

Adapun modus operandi yang dilakukan para pelaku ialah menyelundupkan barang haram melalui jasa kargo/perusahaan jasa titipan.

Dari hasil kerja sama BNNP Bali dan DJBC Bali Nusra itu, ada lebih dari 3 kilogram ganja disita dari tangan kurir dan pengedar, yang salah satunya turut melibatkan instruktur peselancar (surfer).

"(Pelaku) dua kasus ini kebetulan pernah divonis kasus yang sama, yaitu (penyalahgunaan) narkotika jenis ganja. Bahasanya (para pelaku) residivis," kata Kepala BNNP Bali Brigjen Pol. Gde Sugianyar Dwi Putra, Selasa (31/05/22).

Pengungkapan pertama terjadi pada tanggal 11 Mei 2022 setelah penyidik BNNP Bali menerima informasi penyelundupan dari Kanwil DJBC Bali Nusra.

Dari hasil pengamatan beberapa lokasi di Pemogan, penyidik kemudian menangkap DS (usia 33 tahun) dan menyita 738,34 gram ganja dari tangannya.

Namun, dia mengaku dikendalikan oleh seorang instruktur peselancar bernama Edy di Bali.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya