GenPI.co Bali - Keluarga sebagian Sekolah Menengah Atas (SMA) Bulungan, Jakarta Selatan nampak berhasil membuat wisata Bali mulai tak sepi lagi imbas program Bulungan Melali 2021.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, pariwisata di Pulau Dewata alami mati suri selama 1,5 tahun lebih imbas pandemi Covid-19 yang merajarela.
Ketika PPKM serta vaksinasi massal sudah efektif tekan penyebaran virus, kemudian berlanjut adanya pencabutan larangan penerbangan internasional, kondisinya masih sama.
Ya, imbas ketatnya aturan mulai dari syarat PCR serta lain-lain malah membuat calon wisatawan lokal maupun internasional ke Bali batal.
Hal inilah yang menggerakkan langkah besar alumni SMA 9, SMA 11, dan SMA 70 Bulungan Jaksel siap meramaikan salah satu destinasi wisata dunia itu dengan reuni khusus 1.000 orang.
"Acara Bulungan Melali 2021 bertujuan untuk menggerakkan dan memulihkan ekonomi Indonesia, industri pariwisata, khususnya di Bali, provinsi paling terdampak Covid-19," kata Adi Lazuardi, Jumat (29/10/21).
Perwakilan panitia yang didampingi oleh Uce dan Leda tersebut menerangkan bagaimana skema kedatangan para alumnus sekolah tingkat atas untuk meramaikan pariwisata kelak.
Bayangkan, para mantan siswa SMA Bulungan bakal membantu tingkatkan nilai jual UMKM di Pulau Seribu Pura dengan datangi banyak desa wisata, wisata kuliner dan belanja di Pasar Seni Sukawati, Gianyar.
Kendati akan memicu banyak keramaian, Adi yang juga salah satu alumnus menerangkan adanya protokol kesehatan ketat untuk menanggulangi ancaman penyebaran virus.
Kegiatan 1.000 alumnus SMA Bulungan yang padati wisata Bali pada gelaran Bulungan Melali 2021 akan berjalan pada 3-5 Desember 2021. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News