GenPI.co Bali - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali mengusulkan pemerindah daerah setempat untuk membuat aplikasi canggih buat wisatawan.
Aplikasi itu berisi peraturan bagi wisatawan atau do's and don't.
Wakil Ketua PHRI Bali I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya menjelaskan, aplikasi ini akan memudahkan wisatawan dan pemda dalam menangani kasus dari hulu.
"Nanti isinya atau kontennya adalah aturan yang terkait dengan do's and don't jadi apa yang wajib dilakukan dan apa yang dilarang. Aturan-aturan ini harus dipahami sebelum mereka menginap dan ini untuk mencegah," jelasnya.
Pihaknya sangat mendukung aplikasi ini, terlebih rencananya di dalamnya tidak hanya do' and don't saja melainkan tersedia beragam bahasa seperti Bahasa Inggris, Jepang, Perancis, dan China.
"Aplikasi untuk memudahkan wisatawan mancanegara mengakses. Jadi tidak perlu lagi bawa buku panduan, cukup lihat di aplikasi sama seperti kalau ke luar negeri seperti Australia, Selandia Baru, Eropa," jelasnya.
Keunggulan lain aplikasi usulan PHRI Bali ini digadang terhubung dengan hotline masing-masing instansi pemerintah seperti imigrasi, kepolisian, dan satpol PP. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News